Senin 30 Mar 2015 13:12 WIB

Pemkab Bandung Barat Bakal Bebaskan Lahan 44 Ha

Rep: C12/ Red: Djibril Muhammad
Pembebasan lahan (ilustrasi)
Foto: Republika/Rusdy Nurdiansyah
Pembebasan lahan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NGAMPRAH -- Lahan perkantoran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus diperluas. Kini, akan ada pembebasan lahan kembali hingga 44 hektare.

Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang KBB, Anugrah, menjelaskan, target pembebasan lahan untuk lahan perkantoran Pemkab Bandung Barat yaitu sampai 100 hektare. Sementara, saat ini, lahan yang sudah dibebaskan seluas 56 hektare. "Target ini sesuai keinginan pak bupati Abu Bakar," ujar Anugrah, Senin (30/3).

Dana untuk perluasan tersebut pun sudah ada. Dana sebesar Rp 17 miliar sudah dikucurkan Pemkab Bandung Barat, untuk kemudian diurus Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang KBB. "Anggaran ini agar target 100 hektare tercapai," tutur dia.

Anugrah dan jajarannya kerap terkendala dalam membebaskan lahah, karena respon masyarakat yang tidak ingin melepaskan lahannya. Terlebih, ia mengakui, harga tanah selalu naik dalam beberapa tahun belakangan. "Tiga tahun lagi pembebasan lahan ini mungkin selesai," kata dia.

Selain itu, dinasnya juga akan menertibkan beberapa bangunan liar di sekitar perkantoran Pemkab Bandung Barat. Kata dia, pihaknya memang sudah menertibakan 100 bangunan liar yang tegak berdiri beberapa waktu yang lalu. Namun, kini, dinasnya tetap akan kembali menertibkan bangunan liar yang masih ada sehingga lahan sekitarnya bersih dari bangunan liar.

Sementara, kondisi jalan menuju perkantoran Pemkab Bandung Barat pun akan dibenahi. Saat ini saja, kondisi jalan di area perkantoran KBB masih belum diaspal. Karena itu, lanjut dia, pembangunan jalan yang menuju perkantoran KBB, dari  jalan Pasirhalang-Cisarua, dan Jalan Mekarsari akan terus digalakan.

Namun, Anugrah mengakui, pihaknya tidak bisa melakukan pengaspalan saat ini. Sebab, menurut dia, sekarang masih banyak kendaraan proyek yang keluar masuk perkantoran, untuk mendukung berdirinya bangunan di sekitar perkantoran KBB. Pada 2016 mendatang, rencananya akan dikucurkan Rp 50 miliar untuk pembangunan infrastruktur di area perkantoran KBB.

Untuk membuat area perkantoran tampak asri dan mendukung tanah resapan, Anugrah juga akan membangun area Ruang Terbuka Hijau di area perkantoran KBB tersebut. Dari 100 hektare yang dibebaskan, 80 hektarenya akan untuk RTH. Sisanya, untuk bangunan perkantoran.

Bahkan, masih di area 100 hektare itu, lanjut Anugrah, bangunan kantor DPRD KBB rencananya akan dibangun. Tak hanya itu, rumah dinas bupati, wakil bupati, sekda, dan pimpinan DPRD, pun direncanakan dibangun di area sekitar perkantoran Pemkab Bandung Barat tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement