REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana untuk mengoperasikan trem listrik di busway atau Jalur Bus Transjakarta. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, sudah melakukan studi awal mengenai itu bersama dengan Rusia.
"Ini masih study awal trem listrik, kerjasama akan dilakukan dengan Rusia dan Transjakarta menggunakan jalur busway," kata Djarot pada Rabu (25/3).
Dalam kesempatan ini Pemprov juga mengundang Direktur Utama PT Transjakarta, Antonius Kosasih. Trem listrik sendiri kemungkinan masih akan diterapkan pada satu jalur koridor busway.
"Trem listrik akan digunakan untuk koridor lima, Cililitan-Kampung Melayu-Ancol. Memang ini masih study awal, tapi cepet kok bangunnya," ujar Djarot.
Ia berharap penerapan trem listrik dapat menampung warga DKI yang ingin berpergian. Terlebih lagi, dengan trem listrik penumpang yang akan diangkut bisa menampung kapasitas dalam jumlah banyak.