REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seluruh dunia akan meneruskan misi penghematan energi lewat earth hour yang jatuh pada Sabtu, 28 Maret 2015. Masyarakat diminta untuk ikut berpartisipasi mematikan listrik di kantor, rumah, dan lainnya.
"Pelaksanaan earth hour jatuh pada hari Sabtu supaya tidak mengganggu aktivitas. Ini dilakukan selama satu tahun sekali di bulan Maret pekan keempat," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Energi DKI, Haris Prindatno di Balai Kota, Rabu (25/3).
Haris sendiri baru saja menerima kedatangan WWF Indonesia perihal rencana pelaksanaan earth hour 2015 di Balai Kota. Warga Jakarta diminta ikut meramaikan aksi penghematan energi ini pada akhir pekan.
Pemerintah Daerah Jakarta sendiri akan ikut meramaikan aksi Earth Hour 2015 untuk mencontohkan pada warga Jakarta. "Earth hour semacam budaya, yakni kampanye untuk membudayakan hemat energi," ujar Haris.