Rabu 25 Mar 2015 06:06 WIB

ASDP Rencana Buka Rute Batam-Natuna-Anambas

Sebuah kapal feri milik PT ASDP Indonesia Ferry melintas di jalur masuk Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Foto: Antara/Kristian Ali
Sebuah kapal feri milik PT ASDP Indonesia Ferry melintas di jalur masuk Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan Indonesia Ferry Cabang Batam, sedang mengupayakan pembukaan pelayaran dari Batam ke Anambas dan Natuna guna memperlancar distribusi kebutuhan pokok dan masyarakat.

"Kami sudah memikirkan untuk membuka pelayaran ke dua wilayah tersebut. Namun sepertinya baru 2016 bisa terlaksana," kata Kepala PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Batam, Dadag Wijanarko di Batam, Selasa.

Ia mengatakan, untuk bisa berlayar ke Natuna dan Anambas membutuhkan kapal roll on roll off (roro) berukuran besar di atas 1.000 GRT dan membutuhkan dermaga memadai pada pelabuhan tujuan.

"Kalau kapal roro yang beroperasi saat ini ukurannya masih kecil. Tidak memungkinkan untuk berlayar ke Natuna dan Anambas dengan ombak yang besar. Jadi membutuhkan kapal yang lebih besar," kata dia.

Jika kapal roro bisa berlayar ke Natuna dan Anambas diharapkan pasokan kebutuhan pokok yang saat musim utara (November-Februari) sering terhambat karena tidak ada kapal berlayar, bisa tetap didistribusikan.

Dadag mengatakan, untuk bisa berlayar ke sejumlah pulau yang masuk Kabupaten Natuna dan Anambas membutuhkan dukungan kebijakan dari Pemerintah Provinsi Kepri termasuk kabupaten tujuan.

"Jika terlaksana, tentu akan sangat membantu masyarakat dua kabupaten tersebut. Setidaknya tidak akan ada ketimpangan harga yang tinggi. Selain itu juga bisa membantu mobilitas masyarakat," katanya.

Saat ini PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Batam sudah melayani pelayaran dari Batam ke Tanjunguban, Batam-Karimun-Pekanbaru, Batam-Lingga, Tanjungpinang-Lingga dan Tanjungpinang-Karimun.

"Kami sebenarnya juga sudah melakukan survei sampai ke Jambi untuk membuka pelayaran Lingga-Jambi. Namun hingga saat ini belum ada pelabuhan yang bisa disandari," katanya.

Ia berharap, ada komitmen kuat dari berbagai pihak, khususnya di Kepri agar PT ASDP bisa membuka rute-rute pelayaran baru sehingga mampu memberikan kemudahan bagi masyarakat.

Saat ini, pelabuhan roro Batam juga tengah diperbaiki, khususnya kawasan pemeriksaan sebelum masuk area dermaga dengan tujuan meningkatkan pengawasan dan keamanan transportasi.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement