REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Diduga akibat rem blong truk bermuatan batu menghantam angkutan kota bermuatan belasan anak sekolah di Jalur Puncak-Cipanas, Jumat (20/3). Lokasi kejadian tepatnya di Kampung Parabon, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun dua orang mengalami luka berat dan belasan lainnya mengalami luka serius dan ringan sehingga dilarikan ke RSUD Cimacan guna mendapatkan pertolongan medis.
Informasi dihimpun, peristiwa nahas itu berawal ketika truk bermuatan batu melaju dengan kecepatan sedang dari arah Puncak menuju Cipanas. Saat memasuki jalan menurun dan berbelok, laju truk tidak dapat dikendalikan sehingga menghantam angkutan kota di depannya.
Akibatnya, belasan pelajar yang ada di dalamnya terpental kebagian depan dan dua orang diantaranya sempat terpental keluar dari dalam angkutan.
"Saya hanya melihat truk berjalan seperti tidak terkendali dan tiba-tiba menghantam angkutan yang kami tumpangi," kata Ikhsan (16) seorang penumpang angkutan.
Setelah menghantam angkutan kota, ungkap dia, truk terus melaju hingga akhirnya berhenti setelah menghantam tebing dan terjungkal. Warga sekitar yang mendapati hal tersebut, berhamburan ke lokasi kejadian dan berusaha menolong korban yang sebagian besar pelajar yang hendak pergi sekolah.