Kamis 19 Mar 2015 16:56 WIB

Panen Raya Padi, Sleman Optimistis Swasembada

Rep: C97/ Red: Didi Purwadi
Petani saat musim panen (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan
Petani saat musim panen (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kelompok tani Sedyo Maju Karongan, Jogotirto Berbah, melakukan panen raya padi yang dihadiri oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo. Dalam kesempatan tersebut, Sri optimistis Sleman bisa mewujudkan kembali swasembada padi.

Panen berlangsung di sawah seluas 45 hektar dengan jenis padi inpari 10. Ketua Kelompok Tani Sedyo Maju, Siswanto, menyampaikan bahwa para petani terbantu dengan adanya teknologi dalam penanaman.

Setidaknya ada tiga macam sistem penanaman, yaitu Tabela (Tanam Benih Langsung), AWD (Alternate Wetting and Drying) atau pengairan basah-kering untuk menghemat air serta sistem, dan Tajarwo (Tanam Jajar Legowo).

"Kebanyakan anggota kelompok meminati sistem tabela. Dalam satu ubinan diperoleh hasil delapan hingga 10 ton gabah kering," ujarnya pada sambutan Panen Raya, Kamis (19/3).

Atas itu, Bupati Sleman menyampaikan terimakasih kepada para petani karena terus berjuang untuk menanam padi. "Saya pun berterimakasih untuk pendampingan dan pelatihan dari berbagai pihak (BPTP DIY, IRRI, Kementan). Sehingga mampu meningkatkan hasil panen padi para petani," ungkap Sri. Ia berharap hasil agar kedepannya hasil panen dapat semakin meningkat dan swasembada padi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement