REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz yang keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) langsung dibantah Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon.
Menurutnya, hingga Senin (16/3), belum ada pernyataan resmi dari partai berlambang Kabah itu keluar KMP. "Belum ada pernyataan resmi keluar dari KMP," kata Fadli Zon di kompleks parlemen, Senin (16/3).
Wakil ketua DPR RI itu menegaskan, selama ini baik ketua umum PPP hasil muktamar Jakarta, Djan Faridz serta mantan ketum PPP Suryadarma Ali masih aktif dalam rapat yang dilakukan KMP. Bahkan dalam rapat KMP terakhir yang dilakukan di rumah pendiri PAN, Amien Rais, PPP kubu Djan Faridz juga hadir.
"Belum ada pernyataan keluar dan selalu ikut proses di KMP," kata dia.
Sebelumnya, PPP kubu Djan Faridz sepakat untuk mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam kesepakatan islah dengan PPP kubu Romahurmuziy. Kesepakatan ini dilakukan saat muktamar Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) di Batam, Kepulauan Riau.