Rabu 11 Mar 2015 18:45 WIB

RSUP NTB tak Mampu Tampung Pasien

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Dwi Murdaningsih
rumah sakit
Foto: AAP
rumah sakit

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM- Direktur Umum Rumah Sakit Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat, dr. Mawardi Hamry mengakui RSUP NTB mengalami kelebihan kapasitas sejak Februari dan Maret. Kondisi tersebut menyebabkan ruang IGD menjadi penuh disebabkan ruangan lain yang penuh. 

“Rumah Sakit Overload termasuk IGD penuh karena ruangan penuh,” ujarnya kepada wartawan di Komplek Gubernur, Kota Mataram, Rabu (11/3).

Ia menuturkan, pihaknya saat ini tidak mempunyai ruangan kelas dua serta tidak mempunyai ruangan VIP. Sehingga, banyak masyarakat yang lebih memilih untuk berobat ke rumah sakit lain. Sementara ruangan kelas tiga selalu penuh.

Menurutnya, kondisi kelebihan kapasitas di RSUP NTB tidak mempengaruhi terhadap pelayanan kepada masyarakat. Namun, dengan keterbatasan ruangan menyebabkan banyak pasien yang kurang nyaman. 

“Pasien kita banyak sementara disini gak menampung. Sekarang kita punya 350 tempat tidur padahal minimal 500,” katanya.

Mawardi menambahkan pihaknya berharap pembangunan gedung RSUP NTB di Dasan Cermen bisa segera selesai. Sehingga bisa beroperasi disana. Pasalnya, jumlah tempat tidur di gedung yang baru mencapai 600. “Insyaallah tahun ini,” ungkapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement