REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat berencana menutup operasional Terminal Bubulak secara permanen. Nantinya di Bogor hanya ada satu terminal, yaitu Terminal Laladon yang dikelola pemerintah kabupaten.
"Terminal Bubulak harus dimerger dengan Terminal Laladon," kata Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman di Bogor, Selasa (10/3).
Menurut Usmar, penutupan Terminal Bubulak yang terletak di Kecamatan Bogor Barat tersebut untuk mewujudkan sistem transportasi yang lebih baik dengan menjalin kerja sama antara pemerintah kota dan kabupaten.
Saat ini, kata dia, rencana penutupan permanen Terminal Bubulak dan menggabungkannya dengan Terminal Laladon masih dalam pembahasan antara pemerintah kota dan pemerintah kabupaten Bogor.
Ia mengatakan lokasi bekas Terminal Bubulak akan dijadikan kawasan terpadu untuk menyongsong pemerintahan yang baru yakni pemekaran wilayah Kabupaten Bogor Barat.
"Nantinya kawasan Terminal Bubulak akan menjadi pusat komersial jasa dan perdagangan yang multifungsi," kata Usmar.
Dari kesepakatan yang pernah dijalin, pemerintah Kabupaten Bogor akan mengoptimalkan Terminal Laladon atau membangun terminal baru di kawasan Dramaga. Menurut Usmar, adanya terminal di wilayah perbatasan akan menjadi salah satu solusi utama penanganan masalah transportasi di Kota Bogor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika