Senin 09 Mar 2015 16:38 WIB

Pussenif Dukung Dukung Pengembangan Produk PT Pindad

Rep: Jokow Suceno/ Red: Julkifli Marbun
 Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke PT Pindad, Bandung, Senin (12/1).
Foto: Antara
Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke PT Pindad, Bandung, Senin (12/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kemampuan PT Pindad dalam memproduksi  alutsista sudah diakui kehandalannya. Salah satu pengguna produk perusahaan milik negara ini yaitu TNI.

Sebagai pengguna produk alutsista dalam negeri, Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD  mendukung pengembangan produk senjata PT Pindad untuk pelaksanaan tugas mereka sehari-hari.

“Kemampuan daya gempur dan daya gerak infanteri selalu didukung kemajuan teknologi PT Pindad baik senjata, munisi, maupun kendaraan khusus,” ujar Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif), Mayor Jenderal TNI,  Hinsa Siburian, saat melakukan kunjungan ke perusahaan tersebut Kamis (5/3).

Hinsa memaparkan, saat ini Pussenif sebagai kekuatan utama TNI AD, sedang menjalankan program transformasi kesenjataan infanteri. Berbagai inovasi, kata dia, sedang dilakukan. Salah satunya dengan melibatkan PT Pindad dalam proses penelitian dan pengembangan yang kini tengah dilakukan. “Konsistensi kerjasama kami dengan PT Pindad diharapkan masih berlanjut di masa depan karena banyak sekali hal-hal yang akan melibatkan kedua pihak, khususnya di bidang penelitian dan pengembangan produk.

Sehingga pada akhirnya tujuan kami sama yaitu mewujudkan kemandirian industri pertahanan nasional,” ujarnya.

Direktur Utama PT Pindad, Silmy Karim, dalam kesempatan ini mengatakan kunjungan pimpinan Pussenif tersebut sebagai bentuk dukungan dan perhatian bagi industri pertahanan untuk terus memantapkan diri berjalan di jalur membangun kekuatan pertahanan. “Ini adalah kesempatan yang baik untuk industri dan pengguna bisa bertemu untuk membentuk suatu hubungan sinergis yang tujuannya untuk membangun kekuatan pertahanan Indonesia,” ujar dia.

Silmy menjelaskan kapasitas produksi dan percepatan penguasaan teknologi PT Pindad akan terus ditingkatkan guna memenuhi kebutuhan TNI secara lebih maksimal.

“Sejalan dengan dukungan Presiden Jokowi, peningkatan kapasitas dan modernisasi peralatan akan dilakukan. Dalam hal percepatan penguasaan teknologi, proses Transfer of Technology dengan beberapa pelaku industri pertahanan global juga telah dirintis,” tutur dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement