REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur, masih tidak dapat memastikan kapan Pasar Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, dibangun.
Proses renovasi Pasar Blimbing, termasuk persoalan mengenai selisih jumlah pedagang di pasar itu masih berlarut-larut.
"Sudah lima tahun, tapi sampai saat ini belum ada kepastiannya, kami dipindahkan ke Pandanwangi tapi sangat sepi," kata Wakil Ketua Paguyuban Pedagang Blimbing, Kamat, saat berdemonstrasi di depan Balaikota Malang, Senin (9/3).
Kamat menuturkan sejak 2012 ia dipindahkan ke Pandanwangi. Karena sangat sepi Kamat meminta izin kepada Dinas Pasar untuk meramaikan Pandanwangi. Tapi Dinas Pasar tidak mengizinkannya.
Ia juga tidak dapat alasan pasti Dinas Pasar melarangnya. Kamat hanya diminta bersabar menunggu Pasar Blimbing dibangun.
Ia juga mengatakan pedagang di Pasar Blimbing saat ini sering dimintai pungutan liar (pungli). Kamat mengatakan selalu ada alasan oknum petugas untuk pungli kepada pedagang.
"Kadang-kadang lima ribu, kadang dua puluh ribu, ada saja untuk keamanan dan kebersihan padahal harusnya gratis," kata Kamat.
Ia mengatakan kedatangannya ke Balaikota hanya meminta kepastian kapan Pasar Blimbing dibangun. Ia sudah tiga kali meminta kepastian kepada Pemkot. Namun pemkot tidak pernah memberi kepastian.
Ia menduga ada permainan pengadaan lapak yang dilakukan oleh oknum di lingkungan Pemkot Malang dan dewan. "Padahal investor sudah disiap bangun," kata Kamat.
Wakil Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan proses tahap pembangunan Pasar Blimbing sudah dalam difinalisasi. Ia mengatakan mekanisme yang sudah harus dipatuhi. Ia menambahkan perlu difahami masalah pasar itu masalah kompleks.
"Saya tidak bisa berjanji, tapi sudah tahap finalisasi, perjanjian kerjasama dengan investor sudah selesai," kata Sutiaji.
Sebelumnya pembangunan terhambat karena validasi jumlah pedagang. Jumlah pedagang hasil validasi yang dilakukan investor sebanyak 1.793 orang, namun data yang ada di Dinas Pasar Kota Malang sebanyak na 2.250 orang, sehingga ada selisih 457 pedagang dan selisih itulah yang diindikasikan sebagai bancaan.
Rencana modernisasi Pasar Blimbing dimulai tahun 2009, hingga saat ini investor belum menggarap pembangunan dengan alasan yang belum jelas. Padahal pedagang sudah direlokasi ke lokasi penampungan di kawasan Pandanwangi dan Stadion Blimbing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
