REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bertepatan di Hari Perempuan Internasional, produsen jersey bola untuk Pusamania Borneo yakni Salvo Sports Apparel mengajukan permohonan maaf atas panduan mencuci kausnya yang dipandang merendahkan perempuan. Sebelumnya kata-kata dalam panduan tersebut bahkan mendapat perhatian dunia luas.
Dalam panduan pencucian jersey memang kerap terpapar cara-cara mencuci pakaian yang sesuai. Salvo Sports sebagai produsen namun mencoba bersikap kreatif dan menulis 'berikan jersey ini kepada perempuan di rumah, ini tugas dia'. Sontak panduan tersebut dipandang merendahkan bahkan menghina perempuan.
Sejumlah media asing pun turut menulis peristiwa ini mulai dari BBC, Daily Star, Huffington Post, hingga The Independent. Lewat akun twitternya, Salvo Sports kemarin meminta maaf.
"Karena memang tidak semua pria paham/becus bagaimana cara merawat sendiri pakaiannya, wanita lebih paham/expert untuk masalah itu," tulis akun twitter @salvo_id. Menurut Salvo, panduan tersebut tidak pernah bermaksud untuk merendahkan Kaum Hawa. Justru sebaliknya, semua orang dinilai perlu belajar merawat pakaian dari perempuan karena lebih telaten.
Meski sudah meminta maaf, media asing BBC justru menilai Salvo memilih waktu yang tidak tepat. Dalam beritanya, BBC menyebut Salvo memilih waktu yang salah karena justru bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional, saat wanita seluruh dunia merayakan pencapaiannya.