REPUBLIKA.CO.ID, KUANTAN SINGINGI -- Masyarakat Kecamatan Pucuk Rantau Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau akan segera menikmati penerangan listrik dari PLN 2015.

"Dengan diresmikannya oleh bupati, pemakaian arus listrik PLN diyakini daerah ini bakal berkembang pesat. Selama ini dari 10 desa di Kecamatan Pucuk Rantau hanya dua desa yang telah menikmati listrik PLN, yakni desa Pangkalan dan Muara Tobek," kata salah satu warga masyarakat Pucuk Rantau Joni (45 tahun) di Teluk Kuantan, Jumat (6/3).

Ia mengatakan, sebagai masyarakat tentu berharap adanya aliran listrik PLN untuk membantu usaha keluarga dan bagi anak-anak untuk belajar dirumah khususnya malam hari.

Keinginan itu sudah lama didambakan oleh sejumlah dasa yang selama ini masih terlihat gelap dan hanya mengandalkan lampu teplok atau listrik pribadi.

"Dengan peresmian listrik oleh Bupati Kuansing H Sukarmis pada saat Musrenbang membuat banyak pihak berbangga hati," ujarnya.

Sebelumnya, Kuansing mengatakan pada 2015 akan bertambah enam desa lagi yang bakal menikmati jaringan listrik PLN, yakni Desa Sungai Besar, Ibul, Muara Petai, Batang Tiu, Kampung Baru Ibul dan Sungai Besar Hilir.

"Sementara dua desa lagi, Desa Setiang dan Desa Perhentian Sungkai dianggarkan 2016 mendatang," katanya berjanji.

Kecamatan Pucuk Rantau sebagai negeri mutiara di ujung timur Kabupaten Kuantan Singingi yang dimekarkan pada 2012 memang memiliki pesona dan banyak aset daerah yang perlu ditingkatkan pengelolaannya.

Dijelaskan Sukarmis, saat ini fokus pembangunan jaringan listrik di enam desa di Kecamatan Pucuk Rantau diharapkan akan mewujudkan impian masyarakat akan listrik dan dapat membantu segala aktivitas warga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika