REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sejumlah ruas jalan di Kota Bogor, Jawa Barat yang akan dilalui iring-iringan pawai perayaan Cap Go Meh 2015 dialihkan.
Anggota Panitia Pesta Rakyat Cap Go Meh 2015 Candra Kusuma mengatakan sejumlah ruas jalan yang dialihkan dan tertutup untuk umum, seperti Jalan Surya Kencana, Jalan Siliwangi, Jalan Sukasari, Jalan Pajajaran dan Jalan Otto Iskandar Dinata.
"Lalu lintas akan dialihkan total sementara selama parade berlangsung, dimulai pukul 14.00 WIB," kata Candra, Selasa (3/3).
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, setiap perayaan Cap Go Meh masyarakat yang mengendarai kendaraan roda dua dan roda empat dihimbau menghindari jalur-jalur yang akan dilalui pawai budaya.
"Kami sudah menyebarkan informasi terkait kegiatan Cap Go Meh ini baik melalui selebaran maupun secara lisan," kata Candra.
Secara teknis, pengalihan dan penutupan sejumlah ruas jalan akan diatur sepenuhnya oleh aparat Kepolisian dan DLLAJ.
Pesta Rakyat Bogor Cap Go Meh ini nantinya melibatkan 10 ribu orang pengisi dan pendukung acara karnaval. Pesta rakyat akan berlangsung 5 Maret mulai pukul 16.00 WIB.
Cap Go Meh ini diisi beragam kegiatan mulai dari Bebegig Sawah, Wayang Hihid, Street Line Dance, Sepeda Ontel, Bobokan Logor, Lengseran, Ogoh-ogoh, Cosplay, Karnaval, mobil shio, liong dan barongsai. Selain itu, akan ada delapan panggung kesenian yang tersebar di sepanjang rute karnaval Cap Go Meh.
"Sesuai tema, Cap Go Meh ini merupakan ajang budaya Bogor pemersatu bangsa," kata ketua Panitia Cap Go Meh Arifin Himawan.
Sebelum dimulai, sudah digelar serangkaian acara untuk memeriahkan datangnya Cap Go Meh yakni berupaya bazar yang diselenggarakan di halaman parkir Vihara Dhanagun. Selanjutnya dilaksanakan kompetisi barongsai yang berlangsung selama dua hari pada 28 Februari dan 1 Maret di BTM.
"Akan ada pertunjukan wayang golek semalam suntuk di halaman parkir Bogor Plaza pada 4 Maret dimulai pukul 21.00 WIB sampai dini hari, dan 5 Maret di panggung Apotik Berbakti," kata Arifin.
Kepala Bagian Operasi Polres Bogor Kota Kompol Sahroni mengatakan untuk pengamanan dari kepolisian melibatkan 345 orang personel.