Ahad 01 Mar 2015 16:19 WIB

Unpad Teken MoU dengan Dua Kementerian

Rep: C09/ Red: Winda Destiana Putri
Kampus Unpad, Bandung
Kampus Unpad, Bandung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (MM FEB) Universitas Padjajaran (Unpad) menandatangani memorandum of understanding (MOU) dengan dua kementerian.

Kementerian tersebut di antaranya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dan Kementerian Pariwisata.

Ketua Program MM FEB Unpad, Popy Rufaidah, mengatakan, penandatanganan MOU dilakukan sebagai bentuk kerjasama antara pemerintah, industri, dan perguruan tinggi. Kegiatan ini juga menjadi momentum penguatan daya saing Indonesia terhadap dunia.

"Peningkatan daya saing Indonesia dalam skala global menjadi tantangan berbagai pihak," jelas Popy, di Jakarta Timur, Ahad (1/3).

Ia mengatakan, kerjasama yang dilakukan MM FEB Unpad ini juga sebagai ajang pemberdayaan alumni Unpad yang telah banyak berkontribusi dalam pemerintahan. Menurutnya, alumni adalah salah satu jantung pembangunan antara pemerintah dan perguruan tinggi.

"Alumni juga sebagai salah satu indikator yang menjembatani pemerintah dengan industri," kata dia.

Acara pendandatanganan MOU ini diselenggarakan di Royale Jakarta Golf Club, Jakarta Timur, yang dihadiri oleh Menpan RB Yuddy Chrisnandi dan Menpar Arief Yahya, dan Menkominfo Rudiantara. Ketiga menteri tersebut juga berperan sebagai alumni Unpad.

Menpan Yuddy, mengaku, sebagai alumni siap membantu Unpad dalam mengembangkan Program Magister Manajemen. Kerjasama seperti ini, ujar dia, mampu memperkuat kontribusi alumni dalam meningkatkan kualitas pengajaran di Unpad.

"Kemenpan-RB sangat terbuka bagi Unpad dalam menjalin kerjasama dalam bidang yang berkaitan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement