REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat dari The Indonesian Institute sekaligus Dosen Universitas Paramadina, Abdul Rohim Ghazali mengatakan, ada kecenderungan kenaikan dukungan yang luar biasa terhadap Zulkifli Hasan. Menurut Abdul, ada tiga isu yang dikembangkan oleh Zulkifli yang kemudian "dibeli" oleh DPD dan membuat dukungan terhadapnya lebih tinggi dibanding Hatta Rajasa.
"Isu pembaruan, regenerasi, kedua, isu desentralisasi, yang sangat penting di parpol. Ketiga, soal isu konvensi. Tiga ini yang dapat respon positif dari pemilih DPD," kata Abdul di Jakarta, Jumat (27/2).
Abdul mengatakan, isu desentralisasi sangat penting di dalam dunia partai politik, misalnya dalam menentukan pencalonan kepala daerah.
"Bagi DPD itu sangat penting untuk mendapatkan otonomi, selama ini DPP. Tanpa restu DPP, DPD tidak bisa mengajukan," ujarnya.
Selain itu, Abdul menilai, dukungan dari sesepuh dan pendiri PAN Amien Rais dan mantan Ketua Umum Soetrisno Bachir terhadap Zulkifli, juga menjadi alasan meningkatnya dukungan terhadap Zulkifli.
"Ini mengubah peta secara signifikan. Jadi faktor pemindahan dukungan atau endorsement dari tokoh utama partai. Faktor figur sangat menentukan siapa yang terpilih dalam pemilihan calon Ketum," kata Abdul.
"Zulkifli saya agak yakin akan memenangkan pertandingan ini meskipun awal-awal agak kalah dari Hatta," ujarnya lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
