REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Besarnya kekayaan seni budaya Jawa Barat harus digali kembali satu persatu. Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar pun sangat mengapresiasi keberadaan Gallery Narada di Prima Resort Sangkanhurip Cilimus, Kuningan.
Menurut Deddy, galeri tersebut diapreasi karena telah menampilkan beragam koleksi topeng-topeng khas daerah atau mancanegara. Namun, untuk menampilkan semua koleksi topeng yang ada di nusantara akan membutuhkan gedung yang lebih besar lagi.
"Jadi topeng yang ada di galeri baru sebagian kecil dari topeng Nusantara. Bahkan untuk Jawa Barat saja belum seluruhnya," ujar Deddy kepada wartawan akhir pekan lalu.
Menurut Deddy, seni topeng tersebut ada yang harus dibuat kembali berdasarkan naskah-naskah kuno yang ditemukan. Ada juga yang tersisa, topeng yang asli dibuat dari ratusan tahun yang lalu.
Namun, galeri tersebut untuk seni topeng Cirebon saja belum selesai semua, apalagi Jawa Barat. "Jadi sekarang ini apa yang ada kita dokumentasikan dahulu, ada yang dari Bali, Batak. Saya kira kalau biacara topeng nusantara ruangan galeri sebesar ini enggak akan cukup," kata Deddy.
Deddy mengatakan yang dilakukan galeri ini merupakan langkah awal menggali dan melestarikan seni budaya Nusantara. Akan tetapi, mesti melibatkan para ahli di bidangnya agar pendokumentasian sejarah seni budaya ini bisa dipertanggung jawabkan keautentikannya.
"Ini baru sebuah langkah awal dari sebuah langkah melestarikan, bayangkan inj khusus topeng, ini belum pakaian," katanya.