REPUBLIKA.CO.ID, PETAMBURAN -- Banjir yang merendam kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, membuat warga berbondong-bondong mengungsi. Hingga hari ini, Rabu (11/2), ketinggian genangan di wilayah tersebut mencapai 1,5 meter.
Kondisi tersebut membuat mereka terpaksa mengungsikan barang-barangnya ke lantai dua rumah mereka. Sebagaian memilih untuk mengungsi ke rumah kerabat atau bermalam di sekolah, RS Pelni, masjid dan sekolah Paud.
Walaupun sudah terdata dan dijanjikan mendapatkan bantuan, sejumlah korban banjir RT 08/02 Petamburan ini masih mengeluhkan tentang lambatnya bantuan. Beberapa warga justru mengaku terpaksa membeli makanan di warung makan tidak jauh dari lokasi pengungsian.
Menurut Gatot, salah seorang warga Petamburan yang rumahnya ikut terendam banjir dan terpaksa mengungsi, bantuan saat ini belum ada baik dari Kelurahan maupun dari dinas sosial. "Kami sudah mengungsi sejak Senin malam, namun hingga hari ini bantuan belum datang,” kata Gatot, Rabu (11/2).
Menurut pantauan Republika di posko pengungsian warga RT 08/02 Petamburan, warga disini lebih memilih mengungsi ke sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Al Ikhsan di Jalan Petamburan 1, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Di Petamburan sendiri, kurang lebihnya ada sembilan RW yang terendam banjir. Mereka kini menanti uluran tangan pemerintah untuk memberikan bantuan.