REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Persaingan menuju pemilihan ketua Umum PAN di Kongres pada 28 Februari mendatang semakin ketat antara Zulkifli Hasan dan Hatta Rajasa. Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais, berharap pasca Kongres tidak ada PAN tandingan.
"Insya Allah tidak ada PAN tandingan versi A atau B tetap satu," ujarnya kepada wartawan saat acara Konsolidasi Pemenangan Indonesia Timur Zulkifli Hasan, Sabtu malam (7/2).
Ia menuturkan, bagi pihak yang menang tidak boleh menduduki semuanya dan yang kalah dianggap pecundang dan tidak diajak kerjasama. Menurutnya, dirinya meyakini kedua kandidat yang maju memiliki pendukung dan telah melakukan koordinasi untuk meyakinkan kader di daerah dan mendapatkan suara.
"Sebagai MPP, saya mengatakan itu demokrasi yang benar jadi menjual gagasan dan ide. Sambil menggarisbawahi bahwa perlombaan kompetisi tetap dalam kekeluargaan," katanya.
Amin pun menyambut positif himbauan Ketua Umum PAN agar tidak terdapat kampanye negatif. Pasalnya, PAN pernah dihebohkan oleh sekelompok oknum yang mengirim peti mati dengan gambar Zulkifli Hasan.
"Ini yang tidak boleh dilakukan. itu penuh fitnah," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
