REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan SAR Nasional hingga saat ini tidak menerima laporan resmi adanya kapal tenggelam di Teluk Tanjung Santan, Berau, Kalimantan Timur.
Dari pengecekan yang dilakukan anggota SAR Balikpapan, tidak ditemukan data dan informasi apapun tentang kapal KM Taruna Makmur yang dikabarkan karam.
"Itu kabar tidak confirmed. Sudah dicek ke syahbandar Pare-Pare maupun Balikpapan mereka tidak ada kapal nama itu," kata Kepala Basarnas, Marsekal Madya Bambang Soelistyo saat dikonfirmasi, Jumat (6/2).
Meski begitu, menurutnya SAR Balikpapan masih bersiaga untuk memastikan kebenaran kabar tenggelamnya kapal tersebut. "Tapi ke Basarnas tidak ada laporan resmi dari pihak manapun," ungkapnya.
Sebelumnya dikabarkan, KM Taruna Makmur yang membawa penumpang 197 orang tenggelam di sekitar perairan Tanjung Santan, Bontang-Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.