Rabu 04 Feb 2015 12:50 WIB

Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Selesai Maret

Kereta api supercepat Shinkansen rute Jakarta-Bandung.
Foto: Railway-technology.
Kereta api supercepat Shinkansen rute Jakarta-Bandung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan studi kelayakan (Feasibility Study-FS) dari kereta api supercepat Shinkansen Jepang yang akan digunakan untuk rute Jakarta-Bandung ditargetkan selesai Maret 2015.

"Kita sedang kerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) untuk membuat FS tentang sinkansen dari Jakarta-Bandung, yang diperkirakan cuma ditempuh dalam 37 menit. Insya Allah Maret sudah ada kajiannya," kata Deddy Mizwar, di Bandung, Rabu (4/2).

Ditemui usai menerima kunjungan kehormatan Dubes Jepang untuk Indonesia Yasuaki Tanizaki, di Gedung Sate Bandung, ia mengatakan studi kelayakan tersebut dilakukan untuk mengetahui tentang apakah kereta tersebut layak digunakan untuk rute kereta api Jakarta-Bandung. "Kemudian FS juga akan membahas tentang berapa besar biaya yang harus dikeluakan," kata Deddy.

Pihaknya optimis proyek kereta api supercepat tersebut bisa direalisasikan dalam kurun waktu lima hingga enam tahun ke depan. "Karena kereta api tercanggih di dunia ini sudah dikembangkan 50 tahun di Jepang dan tidak pernah ada kecelakaan," ujarnya.

Perlintasan kereta api supercepat Shinkansen rute Jakarta-Bandung yang melintasi Kabupaten Karawang ini, merupakan program pemerintah pusat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement