Rabu 04 Feb 2015 12:21 WIB

Padang KLB Difteri, Dua Pasien Meninggal

Rep: c 70/ Red: Indah Wulandari
Imunisasi difteri
Foto: antara
Imunisasi difteri

REPUBLIKA.CO.ID,PADANG--Selama bulan Januari 2015, RSUP M Jamil telah merawat tujuh pasien difteri, dua di antaranya meninggal dunia.

“Dari empat yang dirawat, yang dua dinyatakan positif sedangkan yang dua hasilnya belum keluar,” kata salah satu tim dokter yang menangani difteri di RSUP M Jamil, Rinang Mariko, Rabu (4/2).

Ia mengatakan, untuk meminimalisir wabah difteri, pihak rumah sakit telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti dinas kesehatan provinsi dan kota beserta jajarannya. Dinas kesehatan, katanya, sudah melakukan penyuluhan dan pemberian imunisasi lewat sekolah-sekolah dan puskesmas.

Menurutnya, penyakit difteri yang telah dinyatakan statusnya sebagai kejadian luar biasa (KLB), sebelumya tak ditemukan di Padang. Ia menjelaskan, berkembangnya wabah difteri di Padang, disebabkan karena daya tahan tubuh anak yang lemah.

“Karena penyakit akut yang menular, imunisasi sangat penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tak terjangkit,” ujar Rinang.

Dikatakannya, pemerintah setempat bersama-sama dengan dinas kesehatan telah mencanangkan imunisasi sebanyak tiga putaran. Yaitu pada Januari, Maret, dan Agustus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement