Kamis 15 Jan 2015 22:43 WIB

Relawan Dua Jari Ancam Demo Jokowi

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Karta Raharja Ucu
Joko Widodo (ketiga kanan) didampingi Tim pemenangan Capres Jokowi-JK Maruarar Sirait (keempat kanan), Anis Baswedan (kedua kanan) dan Tim pengarah Pemenangan Jokowi-JK Alwi Shihab (kanan) melambaikan dua jari kepada pendukungnya ketika Konser Salam dua Ja
Foto: antara
Joko Widodo (ketiga kanan) didampingi Tim pemenangan Capres Jokowi-JK Maruarar Sirait (keempat kanan), Anis Baswedan (kedua kanan) dan Tim pengarah Pemenangan Jokowi-JK Alwi Shihab (kanan) melambaikan dua jari kepada pendukungnya ketika Konser Salam dua Ja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendukung Presiden Joko Widodo yang dikenal sebagai Relawan Dua Jari menegaskan, mendukung KPK untuk menuntaskan kasus korupsi yang menjerat calon tunggal kapolri, Jenderal Pol Budi Gunawan.

Musisi J-Flow, saat menyampaikan surat terbuka untuk Jokowi di Gedung KPK, Kamis (15/1), mengingatkan, dukungan kepada presiden bukan tanpa syarat. Ia menyatakan, kepercayaan yang diberikan terhadap mantan gubernur DKI Jakarta itu salah satunya karena janji dan berkomitmen dalam pemberantasan korupsi.

J-Flow menyatakan, janji itu selalu disampaikan Jokowi ketika kampanye pilpres. "Perlu kami ingatkan bahwa dukungan kami bukan merupakan cek kosong," ujar Flow.

Jika Presiden tidak mencabut pencalonan Kapolri Budi, Relawan Dua Jari mengancam akan turun ke jalan dan meminta KPK menuntaskan kasus pidana rekening gendut yang melibatkan Budi. Relawan Dua Jari, kata dia, akan mendukung penuh lembaga pimpinan Abraham Samad itu.

Relawan Dua Jari lainnya, Olga Lidya tidak akan tinggal diam dan selalu mengontrol kebijakan Presiden Jokowi. Semua itu menurut Olga, dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban relawan yang telah mendukung Jokowi saat pilpres.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement