REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU - Sejumlah warga Kota Bengkulu merasakan getaran gempa bumi yang terjadi pada Kamis (15/1) sekitar pukul 21.00 WIB.
"Saya sedang membaca surat Yasin. Terasa ada getaran dan cukup lama," kata Ny Harti, warga Kota Bengkulu.
Ia pun mengaku was-was lantaran di rumah hanya bersama dua anaknya yang masih kecil sementara suami sedang ke luar rumah. "Hal pertama yang saya lakukan langsung membuka pintu rumah dan mengajak anak-anak ke luar. Alhamdulillah getaran tidak terasa lagi," katanya.
Warga lainnya mengaku getaran tersebut cukup kencang karena sejumlah perabotan rumah seperti bola lampu gantung ikut bergoyang.
"Awalnya sih saya biasa saja karena Bengkulu sering merasakan itu. Tetapi karena agak lama, langsung mengajak istri dan anak-anak ke luar rumah," kata Rhido, warga lainnya.
Dari data BMKG gempa terjadi sekitar pukul 21.01 WIB dengan kekuatan 5,3 SR berpusat pada 68 kilometer Barat Daya Bengkulu Selatan, kedalaman 49 kilometer dan tidak berpotensi tsunami.