Rabu 14 Jan 2015 04:09 WIB

Seekor Harimau Sumatera Mati di Kota Bukittinggi

Rep: c70/ Red: Agung Sasongko
Harimau Sumatera
Foto: rimanews.com
Harimau Sumatera

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Petugas Taman Marga Satwa dan Budaya Kinatan Kota Bukittinggi, pada Ahad (11/1) menemukan seekor harimau Sumatera meninggal di kandangnya.

Kepala Resort Konservasi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat, Vera Ciko mengatakan, dugaan sementara, harimau tersebut meninggal karena menderita sesak nafas. "Belum ada rekam medisnya. Analisa sementara dokter hewan, ada cairan yang membelut jantungnya," kata Vera saat dihubungi ROL, Selasa (13/1).

Dikatakannya, saat ini, harimau tersebut tengah diotopsi. Sample cairannya di bawa ke laboratorium di Baso. Ia menjelaskan, harimau tersebut bernama Sandy. Ia berasal dari Kebun Binatang Rimbo Jambi. Sandy, dibawa ke kebun binatang Bukittinggi saat berusia 7 bulan pada April 2013.

Vera menjelaskan, selama ini petugas tidak menemukan gejala penyakit apapun terhadap Sandy. Namun, sepekan sebelum kematiannya, Sandy memang mau memakan apapun. “Kamis (8/1) kemarin, kita (sempat) kasih obat dan bius," ujarnya menambahkan. Ia melanjutkan, saat ini, bangkai Sandy akan diawetkan di Padang Panjang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement