REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia akan menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika 19-24 April 2015 mendatang di Jakarta dan Bandung. Nantinya, sebanyak 109 kepala negara akan turut menghadiri acara ini.
Namun, tak lama ini Amerika Serikat dan Australia mengeluarkan peringatan perjalanan bagi warganya yang berada di Indonesia.
Wakil Presiden HM Jusuf Kalla pun menegaskan peringatan yang dikeluarkan AS dan Australia tak akan memengaruhi acara ini.
"Pasti tidak pengaruh. Kan Cina tidak bikin (travel advice), India juga tidak, negara Afrika juga tidak. Jadi tidak ada urusan," ungkap Wakil Presiden HM Jusuf Kalla.
Ia mengatakan negara Australia dan AS yang mengeluarkan peringatan perjalanan tersebut bukanlah anggota KTT AA. Sehingga tak akan memengaruhi digelarnya acara internasional tersebut.