Jumat 09 Jan 2015 18:25 WIB

Chevron Kembangkan Ladang Gas di Makassar

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Karta Raharja Ucu
Logo Chevron.
Foto: stateimpact.npr.org
Logo Chevron.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil, mengatakan, selain minyak, Chevron sedang mengembangkan ladang gas di perairan Makassar.

Chevron berharap dapat meningkatkan produksi gas, sehingga bisa mendukung program pemerintah Indonesia di bidang migas. "Kelihatannya itu sesuai dengan aspirasi pemerintah yang ingin meningkatkan produksi migas," kata Sofyan dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jumat (9/1).

Baca Juga

Sebelumnya Direktur Utama Chevron, John Watson menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kantor Presiden, Jumat (9/1). Ini kali pertama Presiden Jokowi menerima delegasi perusahaan minyak asing itu sejak dilantik tiga bulan lalu.

Senior Vice President PGPA Chevron IndoAsia Business Unit Yanto Sianipar mengatakan, Chevron akan tetap menanamkan investasinya di Indonesia. Chevron juga tak terpengaruh dengan harga minyak dunia saat ini yang sedang tidak stabil.

Sebab, kata Yanto, investasi Chevron adalah pendanaan jangka panjang yang tidak terpengaruh naik-turun harga minyak. Apalagi, Chevron yang telah beroperasi puluhan tahun sudah kerap kali mengalami hal tersebut.

Justru, Yanto menilai investasi migas di Indonesia masih akan sangat menguntungkan. "Chevron menyambut gembira pemerintah baru yang banyak melakukan action dalam industri migas. Kami lihat masa depan cerah untuk investasi di industri ini," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement