REPUBLIKA.CO.ID,BANDAR LAMPUNG--Kekosongan stok elpiji mulai dirasakan warga Bandar Lampung.
"Sejak kemarin, Selasa (6/1), stok mulai kosong. Hari ini order elpiji 3 kg langsung ludes diserbu warga," kata Yanto, petugas pangkalan elpiji di Beringin Jaya, Rabu (7/1).
Meski begitu, ia menjual elpiji 3 kg masih harga normal Rp 16 ribu per tabungnya. Harga jual ini dinilai masih rendah bila dibandingkan dengan harga jual di tingkat pengecer yang sudah mencapai Rp 20 ribu per tabung.
Menurut Gito, pengecer elpiji, ia membeli tabung elpiji 3 kg di pangkalan dengan harga Rp 16 ribu per tabung. "Karena stok kosong, jadi kami jual Rp 20 ribu per tabung. Biasanya kepada pelanggan dijual Rp 17 ribu," ujarnya.
Advertisement