Selasa 06 Jan 2015 11:41 WIB

Ini Dua Sektor Tambahan Pencarian Badan Pesawat Air Asia QZ8501

Rep: c87/ Red: Bilal Ramadhan
  Prajurit TNI AL memeriksa helikopter yang digunakan dalam operasi pencarian pesawat Air Asia QZ 8501 di KRI Banda Aceh, Perairan Laut Jawa, Senin (5/1). (Repubika/Wihdan)
Prajurit TNI AL memeriksa helikopter yang digunakan dalam operasi pencarian pesawat Air Asia QZ 8501 di KRI Banda Aceh, Perairan Laut Jawa, Senin (5/1). (Repubika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Badan SAR Nasional (Basarnas) memperluas titik pencarian pesawat AirAsia QZ8501 yang dinamakan daerah prioritas 2 sektor tambahan. Luas daerah prioritas 2 sektor tambahan itu mencapai 10x10 nautical miles square.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI F Henry Bambang Soelistyo, mengatakan pencarian hari kesepuluh ini difokuskan pada sasaran objek dugaan-dugaan pesawat dan black box yang dilakukan oleh alat-alat dan sitem pencari. Hingga Selasa (6/1) pagi pukul 09.00 WIB, jumlah korban yang ditemukan sebanyak 37 jenazah.

"Pertimbangan kita ada kemungkinan dugaan bahwa di dalam body pesawat yang dimungkinkan besar itu ada beberapa keluarga kita yang masih terjebak di situ. Sehingga sasaran kita untuk mendapatkan maksimal korban itu bisa dicapai," jelas Soelistyo dalam konferensi pers di kantor pusat Basarnas, Jakarta, Selasa (6/1).

Saat ini, sudah ada lima kapal yang sudah masuk daerah prioritas 2 sektor tambahan yakni KRI Hasanundin, Usman Harun, KN Crest Onyx, MGS Geo Survei dan KN Baruna Jaya I. Soelistyo mengatakan kelima kapal itu dilengkapi peralatan deteksi bawah air dengan tugas utama pencarian bawah air.

Unsur laut lainnya ditugaskan untuk melakukan pencarian di daerah prioritas dan searching area lainnya dengan target korban ataupun serpihan. Unsur udara akan melakukan pencarian di seluruh daerah operasi serta melakukan evakuasi jika ditemukan materi atau objek.

"Hari ini cuaca bersahabat, mulai pukul 05.00 WiB mereka mulai bisa bekerja, dan beberapa penyelam mulai turun," terangnya.

Sebanyak 20 unsur udara yang terdiri atas helicopter dan fix wing serta 38 unsur laut dari dalam negeri dan luar negeri melakukan pencarian korban dan bangkai pesawat AirAsia QZ8501 pada Selasa.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement