REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan masyarakat petani harus memanfaatkan teknologi internet untuk memudahkan dan meningkatkan daya jual hasil produk pertaniannya.
"Wilayah Jabar khususnya di kawasan selatan agar semakin sejahtera maka harus memasyarakatkan internet pada petani," kata Ahmad Heryawan dalam diskusi bersama Kepala Desa dan Kelompok Petani di PTPN Agrabinta, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (3/1).
Aher, sapaan akrabnya, menuturkan, permasalahan pokok para petani di Jabar, salah satunya pemasaran hasil panen. Jika tidak ada jalur pemasaran petani bisa terjebak dalam sistem tengkulak.
Gubernur berharap, melalui media internet pemasaran produk pertanian akan lebih mudah, seperti yang sudah dicontohkan keripik Mak Icih yang sukses memasarkan produknya melalui internet.
Menurut dia, semua keripik sama bahan bakunya dari singkong, namun keripik Mak Icih berhasil menjadikan produk unggul dengan strategi pemasaran melalui internet.
"Banyak pemasaran sukses lewat internet. Masyarakat jadi terbangun image-nya, bahwa keripik mak icih adalah keripik yang unggul, padahal sama saja. Tapi gara-gara internet, produknya jadi maju," katanya.
Contoh lain yang sukses pemasaran melalui internet, kata Gubernur, yaitu penjualan ikan koi di Cianjur. Sebelumnya, masyarakat yang membudidaya ikan koi tersebut, tidak laku dalam penjualannya.
Namun setelah ada mahasiswa Unpad berjualan ikan koi kemudian dipasarkan melalui internet, kata Gubernur, penjualan koi meningkat dan mampu memberikan kesejahteraan bagi pembudidayanya.
"Setelah dipasarkan ke blog di internet, jadi laku, sekarang jadi pasar ikan, padahal asalnya tidak laku," kata Gubernur.