Jumat 02 Jan 2015 14:00 WIB

Liburan Tahun Baru, Kereta Dipadati Penumpang

Rep: Eko Widiatno/ Red: Bilal Ramadhan
 Aparat kepolisian berjalan mengawasi Kereta Api Matarmaja Lebaran tujuan Malang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Kamis (24/7).  (Republika/Yasin Habibi)
Aparat kepolisian berjalan mengawasi Kereta Api Matarmaja Lebaran tujuan Malang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Kamis (24/7). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO-- Musim liburan akhir tahun 2014 ini, masih menjadi masa panen bagi PT KAI. Pasalnya, sejak masa angkutan liburan akhir tahun ditetapkan tanggal 20 Desember 2014 hingga saat ini, tiket tepat duduk KA penumpang yang tersedia, selalu ludes terjual.

''Bahkan hingga masa angkutan liburan berakhir 5 Januari mendatang, tiket sudah habis seluruhnya,'' kata Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, Jumat (2/12).

Tiket KA yang habis tersebut, khususnya untuk KA lintas selatan tujuan Jakarta dan Bandung. Semua tiket KA ke Jakarta, hingga 5 Januari sudah habis. Baik untuk KA yang reguler, maupun KA Lebaran. Sedangkan untuk yang jurusan Bandung, hingga tanggal 4 Januari hanya tinggal tersisa beberapa lembar.

Bahkan untuk perjalanan tanggal 6 Januari 2015, Surono juga menyebutkan, saat ini hanya menyisakan sekitar 200 lembar tiket. Itu pun hanya untuk KA kelas eksekutif, seperti KA Argo Dwipangga, Gajayana, Taksaka Malam dan Purwojaya.

Surono juga menyebutkan, selama 13 hari pelaksanaan angkutan liburan akhir dan awal tahun, pihaknya mencatat cukup banyak calon penumpang yang tertinggal KA. Di seluruh stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto, tercatat ada 353 penumpang yang ketinggalan kereta api.

"Mereka datang ke stasiun saat kereta api yang akan dinaikinya sudah berangkat,'' jelasnya.

Di Stasiun Purwokerto, jumlah calon penumpang yang tertinggal KA ini mencapai 270 orang. Sedangkan calon penumpang ketinggalan KA ini, kebanyakan merupakan calon penumpang KA Serayu Malam jurusan Purwokerto-Jakarta lewat Bandung, sebanyak 40 penumpang. Kemudian KA Logawa jurusan Purwokerto-Jember sebanyak 30 penumpang.

''Kasus penumpang ketinggalan KA ini sebenarnya tidak perlu terjadi jika penumpang mau mencermati tiketnya. Pada tiket yang dibeli, sebenarnya sudah tercetak jam berapa KA tersebut berangkat dari stasiun pemberangkatan dan jam berapa tiba di stasiun tujuan,'' jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement