Jumat 02 Jan 2015 13:30 WIB

Basarnas: 46 Kapal Fokus Pencarian Badan Pesawat Air Asia QZ8501

CEO Air Asia Group Tony Fernandes (tengah) memberi keterangan pers di Crisis Center Air Asia di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (28/12).
Foto: Antara/Suryanto
CEO Air Asia Group Tony Fernandes (tengah) memberi keterangan pers di Crisis Center Air Asia di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (28/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Muda F. Henry Bambang Soelistyo mengatakan sebanyak 46 unit kapal pencarian dan penyelamatan atau search and rescue unit (SRU) sedang bergerak melakukan pencarian?korban dan pesawat AirAsia QZ8501.

"Pada hari ini, sebanyak 46 SRU bergerak melakukan pencarian," katanya di Kantor Pusat Basarnas, Jakarta, Jumat.

Ia menyebutkan, dari 46 SRU, sebanyak 17 di antaranya SRU udara dan 29 lainnya SRU laut. Search and rescue unit udara terdiri atas tujuh helikopter dari dalam negeri, lima fix wing dalam negeri, dua helikopter Singapura, dua helikopter Amerika, dan satu fix wing milik Korea.

Henry menjelaskan bahwa SRU udara dari dalam negeri merupakan gabungan dari unsur TNI, Polri, dan Basarnas. Sementara itu, SRU laut terdiri atas 21 kapal dari dalam negeri, empat kapal Singapura, tiga kapal Malaysia, dan satu kapal milik Amerika.

Search and rescue unit laut dari dalam negeri, terdiri atas unsur TNI, Basarnas, Polri, BPPT, dan lain sebagainya. Ia juga menambahkan bahwa tim evakuasi akan terus melakukan penyisiran di lokasi pencarian. Pihaknya, tambah dia, juga akan memprioritaskan pencarian dengan luas area pencarian 1.575 mile square.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement