Kamis 01 Jan 2015 21:00 WIB

Liburan Tahun Baru, Masyarakat Padati Pusat Perbelanjaan

 Suasana salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Ahad (27/7). Pad H-1 Lebaran pusat perbelanjaan mulai sepi pengunjung yang telah berpergian ke kampung halaman dan warga yang bersiap untuk melakukan Takbiran. Mall Sepi
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Suasana salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Ahad (27/7). Pad H-1 Lebaran pusat perbelanjaan mulai sepi pengunjung yang telah berpergian ke kampung halaman dan warga yang bersiap untuk melakukan Takbiran. Mall Sepi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Sejumlah pusat perbelanjaan di ibu kota pada hari libur bertepatan dengan perayaan tahun baru, Kamis (1/1) dipadati pengunjung.

Kondisi itu terlihat di sejumlah mal maupun pasar yang berlokasi di sepanjang Jalan Senen Raya, Plaza Atrium dan Pasar Senen. Pengunjung memadati mal maupun pasar tersebut sehingga mengakibatkan lahan parkir dipenuhi kendaraan roda empat maupun roda dua.

Kepadatan pengunjung mulai terasa sejak pukul 11.00 WIB dan semakin meningkat pada pukul 13.30 WIB. Hal tersebut juga terlihat di beberapa pusat perbelanjaan utama di Jakarta seperti ITC Cempaka Mas, Plaza Indonesia, Grand Indonesia, Plaza Senayan dan Senayan City.

"Saya menghabiskan liburan tahun baru di pusat perbelanjaan karena sekalian belanja dan banyak juga yang kasih diskon," ujar salah seorang pengunjung, Dini (35 tahun), di Pusat Perbelanjaan Plaza Atrium.

Ia mengatakan barang incarannya antara lain, baju, sandal, sepatu maupun gadget dan seterusnya. Lain halnya dengan Ahmad Hidayat (45 tahun) warga Cempaka Putih yang pergi ke mal bersama dengan keluarga untuk belanja kebutuhan sehari-hari dan juga ke zona mainan anak.

Ketika ditanya alasan dia memilih pergi ke pusat perbelanjaan, Ahmad mengatakan karena murah dan tidak memerlukan ongkos lebih. "Sekalian beliin baju buat anak dan ngajak anak main ke tempat permainan anak," ujar dia.

Sejumlah penjual gadget di ITC Cempaka Mas mengaku mengalami kenaikan omzet penjualan pada liburan Natal dan Tahun Baru. "Ada peningkatan penjualan kali ini saat liburan Natal maupun Tahun Baru kali ini. Peningkatan kira-kira dua kali lipat dibandingkan hari biasanya," ujar salah satu pemilik outlet, Steven (40 tahun).

Ia mengatakan animo masyarakat untuk membeli gadget karena adanya potongan harga dari sejumlah vendor. "Handphone yang paling dicari masih android dari vendor-vendor lokal," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement