Rabu 31 Dec 2014 20:20 WIB

Dokter: Jenazah Laki-Laki Air Asia Teridentifikasi Remaja

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berusaha menenangkan ayah korban pesawat Air Asia.
Foto: Mirror
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berusaha menenangkan ayah korban pesawat Air Asia.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Tim Dokter Identifikasi Korban, Kombes Budiyono, mengatakan salah satu jenazah kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 teridentifikasi berusia remaja.

"Setelah jenazah tiba, yang laki-laki teridentifikasi sebagai seorang remaja dan yang perempuan teridentifikasi dewasa," kata Budiyono saat konferensi pers di Surabaya, Rabu (31/12) sore WIB.

Dikatakannya, secara umum dua jenazah yang tiba di RS Bhayangkara Surabaya kondisinya utuh sehingga masih cukup baik untuk dilakukan identifikasi. Dia berharap, identifikasi terhadap dua jenazah bisa dilakukan lebih cepat dan mendapatkan hasil untuk disesuaikan dengan data keluarga korban.

Sementara perwakilan AirAsia, Kapten Pilot Siregar, mengatakan setelah dilakukan identifikasi, pihaknya akan menyerahkan jenazah itu kepada keluarga dan menanggung semua biaya hingga pemakaman. "Tapi kami akan diskusikan dulu sesuai permintaan keluarga seperti apa, dan sampai pemakaman akan kami tanggung biayanya," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sekitar pukul 16:00 WIB dua jenazah tiba di RS Bhayangkara Jalan Ahmad Yani Surabaya setelah dibawa dari Pangkalan Bun Kalimantan Tengah.

Dua jenazah itu langsung ditangani oleh 15 dokter ahli yang meliputi ahli patologi, ahli sidik jari serta ahli DNA yang berasal dari tim gabungan fakultas kedokteran Universitas Airlangga, Rumah Sakit Bhayangkara, RSUD Dr Sotemo serta Mabes Polri.

Meski demikian, tim dokter belum bisa memastikan identitas jelas kedua jenazah karena masih dalam proses pemeriksaan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement