Senin 29 Dec 2014 19:40 WIB

Tagana Sediakan Makanan untuk Personel Pencari Air Asia

Papan informasi penerbangan di Bandara Changi Singapura menunjukkan tanda 'tanya maskapai' untuk Air Asia QZ 8501 Surabaya-Singapura
Foto: AP
Papan informasi penerbangan di Bandara Changi Singapura menunjukkan tanda 'tanya maskapai' untuk Air Asia QZ 8501 Surabaya-Singapura

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Tim Tagana Provinsi Bangka Belitung (Babel) menyediakan makanan untuk 500 personel pencari pesawat AirAsia yang pada Minggu (28/12) pagi diperkirakan jatuh di kawasan Pulau Nangka, Kabupaten Belitung Timur.

"Mudah-mudahan dengan ketersediaan makanan yang cukup akan mengoptimalkan upaya pencarian pesawat tersebut," ujar Koordinator Tagana Babel, Eko Susilo di Pangkalpinang, Senin (29/12).

Ia menjelaskan, saat ini sebanyak empat tim Tagana difokuskan untuk penyiapan posko, tenda, makanan dan logistik lainnya untuk mendukung upaya pencarian AirAsia di Belitung Timur.

"Untuk mendukung pencarian kami telah menerjunkan 84 personel untuk membantu tim pencari yang terdiri atas Basarnas, TNI, Polda, pihak terkait lainnya," ujarnya.

Ia menambahkan, bantuan makanan dan logistik pendukung merupakan bantuan Dinas Sosial Babel, Kabupaten Belitung dan Belitung Timur.

"Sampai saat ini persediaan makanan dan logistik pendukung lainnya masih mencukupi untuk kebutuhan tim pencari pesawat, namun bila stok menipis akan segera ditambah agar upaya pencarian tetap optimal," ujar dia.

Ia berharap masing-masing pihak saling mendukung dan bekerja sama agar pesawat AirAsia itu secepat mungkin dapat ditemukan.

AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 itu membawa 155 penumpang, berangkat dari Bandara Juanda Surabaya pada pukul 05.12 WIB dan hilang kontak di perairan Pulau Belitung dengan titik koordinat 03.22.46 LS dan 108.50.07 BT.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement