Senin 29 Dec 2014 11:43 WIB
AirAsia hilang

Misionaris Asal Korsel Ikut Jadi Penumpang QZ 8501

Rep: C84/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Keluarga penumpang pesawat Air Asia  penerbangan QZ 8501 menunggu kepastian nasib keluarganya di Crisis Center Center Air Asia  di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Ahad (28/12). (Antara/Suryanto)
Keluarga penumpang pesawat Air Asia penerbangan QZ 8501 menunggu kepastian nasib keluarganya di Crisis Center Center Air Asia di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur, Ahad (28/12). (Antara/Suryanto)

REPUBLIKA.CO.ID, YEOSU -- Identitas para penumpang Pesawat Air Asia QZ 8501 perlahan mulai terkuak. Salah satunya ialah penumpang asal Korea Selatan (Korsel) yakni Park Seong-beom.

Pria berusia 37 ini diketahui sebagai seorang misionaris dari sebuah gereja di Yeosu, sebuah desa nelayan yang terletak 455 kilometer (283 mil) di selatan Kota Seoul. Park dilaporkan sudah tinggal di Indonesia sejak tiga tahun terakhir.

Park pergi ke Singapura bersama istrinya, Lee Kyung-hwa (36) dan anaknya Park Yun-a yang baru berusia 11 bulan untuk memperpanjang visanya. Menurut Choi Hong-koo, seorang pejabat di Gereja Yeosu, pasangan ini telah dikirim ke Indonesia sebagai misionaris Kristen. "Park adalah seorang Kristen yang taat, '' kata Choi, dilansir the Wall Street Journal, Senin (29/12).

Choi menambahkan sebelum dikirim ke Indonesia, Park ditugaska untuk menjadi misionaris di Kamboja selama empat tahun lamanya. "Saya masih tidak percaya ia dan keluarganya hilang," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement