REPUBLIKA.CO.ID,SERANG -- Kerukunan umat beragama di Banten selama ini berjalan dengan baik dan tidak ada masalah perbedaan keyakinan yang dianut masyarakat, kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten KH Romli di Serang,Ahad.

Ia mengatakan, selama ini toleransi kerukunan antarumat beragama di Banten cukup baik. Mereka para pemeluk agama selalu menghormati dan menghargai perbedaan keyakinan di masyarakat. Karena itu, pihaknya terus membina hubungan antarumat beragama agar dilaksanakan secara intensif. "Selama ini pertemuan antarlintas tokoh agama berjalan dengan baik," katanya.

Menurut dia, hubungan antarumat beragama perlu dipertahankan masa mendatang sehingga tidak terjadi tindakan kekerasan atau ancaman perpecahan. MUI dan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) terus mengintensifkan pembinaan kepada semua agama yang dianut masyarakat. Pembinaan tersebut untuk menjalin hubungan yang lebih baik juga harmonisasi antarumat beragama. Sebab hubungan antarumat beragama di Banten sangat baik dan kondusif.

Pihaknya kerap kali ada dialog maupun pertemuan dengan para tokoh agama dan masyarakat untuk menjalin harmonisasi antarumat beragama. "Dengan pertemuan bersama tokoh agama, agar kerukunan antarumat beragama tetap terjalin dengan baik," katanya.

Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Lebak KH Baidjuri mengatakan, selama ini kerukunan beragama sangat baik dan kondusif sehingga perlu dipelihara hubungan dengan baik antarumat beragama. "Saya kira hubungan antarumat beragama di sini tidak ada masalah dan saling menghargai keyakinan yang dianut pemeluk agama masing-masing," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika