REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Maritim, Indroyono Soesilo, mengatakan Kapal Baruna Jaya IV BPPT akan turut membantu dalam pencarian pesawat Air Asia QZ-8501.
"Kapal segera meluncur ke lokasi yang diperkirakan sebagai wilayah hilang kontak pesawat berpenumpang 155 orang tersebut," kata Indroyono Soesilo kepada Antara di Jakarta, Minggu.
Indroyono menjelaskan, kapal tersebut merupakan kapal yang sangat canggih terutama untuk pencarian hingga ke dasar laut.
Kapal tersebut, kata dia, dilengkapi dengan peralatan canggih untuk melaksanakan tugas riset oceanografi, peta dasar laut, data arus laut, iklim dan transportasi laut.
Kapal Baruna Jaya juga telah dilengkapi dengan fasilitas sonar yang bekerja seperti radar untuk mendeteksi objek yang dilewati di dasar laut.
"Kapal dilengkapi instrumen-instrumen yang bisa menangkap tanda yang dikeluarkan dari pesawat bukan hanya di permukaan laut namun juga hingga ke dasar lautan," katanya. Kapal tersebut akan bertolak dari Pelabuhan Bojonegara, Banten.