Kamis 25 Dec 2014 19:31 WIB

ANTV Klaim Sudah Ajak PBNU Menonton King Suleiman

Rep: c01/ Red: Mansyur Faqih
Serial televisi King Suleiman.
Serial televisi King Suleiman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- ANTV menyatakan sempat mengajak Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Marsudi Syuhud untuk menonton tayangan King Suleiman. Ketika itu, PBNU tidak menemukan sesuatu yang menyimpang dari drama fiksi tersebut.

"PBNU malah bertanya, 'Ini apa yang jadi keberatan?" kata Coorporate Communications Manager ANTV, Nugroho Agung Prasetyo kepada ROL, Kamis (25/12).

Ia menjelaskan, drama King Suleiman diterima cukup baik di banyak negara. Termasuk beberapa negara Timur Tengah. Meskipun sempat ada penolakan di negeri asal drama ini, Turki. 

Hal senada, kata dia, diperlihatkan penonton Indonesia. Banyak yang menunjukkan dukungan terhadap drama tersebut. "Protes sempat terjadi di Turki, tapi 59 negara lain menyambut cukup baik," ujarnya.

Nugroho pun ingin menegaskan kepada masyarakat, kalau tokoh utama dalam drama fiksi King Suleiman bukan bercerita mengenai Nabi Sulaiman. 

Nugroho menyatakan, merasa perlu untuk menegaskan ini karena banyak masyarakat yang salah kaprah. Tokoh King Suleiman yang berada dalam drama ini terinspirasi dari sosok Sultan Sulaiman yang berkuasa pada masa kerajaan Turki Usmani. 

Nugroho menjelaskan King Suleiman merupakan tayangan drama yang terinspirasi dari sejarah yang berlatar belakang kerajaan Ottoman. Meski terinspi dari sejarah, drama ini murni kisah fiksi. 

Di bagian awal, kata dia, selalu ada keterangan yang menyatakan kalau tayangan King Suleiman merupakan fiksi. Selain itu, kisah drama tersebut lebih berfokus pada romantika dan intrik.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement