REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana membangun waduk dan folder, hal tersebut dilakukan untuk menyelesaika persoalan banjir yang setiap tahun melanda kabupaten Bandung dan Bantaran Sungai Citarum. Rencana tersebut berdasarkan hasil rapat koordinasi pemprov Jabar dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.
"Kami sudah koordinasi dengan BBWS. Dalam paparannya mereka akan membuat 22 waduk kecil plus tiga folder besar di Bojongcitepus, Parunghalang dan Cieunteung,’’ kata Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, saat meninjau korban banjir di Kantor Kecamatan Dayeuhkolot, Selasa (23/12).
Deddy Mizwar mengatakan, rencana pembuatan folder dan waduk akan terus dilanjutkan. Namun BBWS harus mengevaluasi sejumlah waduk yang telah ada. Menurutny, dengan kondisi saat ini, dua folder yang telah dikerjakan di Bojongcitepus dan Parunghalang yang tidak berfungsi dengan baik, harus menjadi peringatan bagi BBWS.
‘’Folder sudah dibuat tapi kurang dirawat. Pompa air yang ada tak berfungsi menyedot air. Perawatan pompa air juga harus diperhatikan terutama saat air besar datang,’’ ujarnya.
Deddy juga menambahkan, anggaran besar yang dikelola BBWS untuk mengatasi Sungai Citarum harus berdampak signifikan. Jika tak ada perbaikan berarti ada sesuatu yang keliru. Karena itu, harus ada evaluasi yang menyeluruh agar dapat maksimal bekerja.
‘’Jangan sampai pinjaman Rp 35 triliun hilang entah kemana. Dampak perbaikannya harus terasa. Kalau tidak ada perawatan dan kontrol percuma,’’ jelasnya.