Senin 15 Dec 2014 16:14 WIB

AIA Ajak Masyarakat Bantu Anak Penderita Kanker

Rep: niken paramitha/ Red: Taufik Rachman
Program save a life AIA
Program save a life AIA

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan asuransi PT AIA Financial (AIA) menggelar kampanye sosial 'Save a Life'. Kampanye ini bertujuan untuk memberikan bantuan kepada anak-anak penderita kanker dan gangguang jantung serta membangun kesadaran perlindungan kesehatan bagi masyarakat Indonesia.

"Dengan donasi ini kami ingin memberikan kesempatan kedua bagi anak-anak penderita kanker kehidupannya," ujar Appointed Actuary AIA, Lim Chet Ming di Jakarta, Senin (15/12).

Program tanggung jawab sosial perusahaan ini digelar selama periode Desember 2014 hingga Februari 2015. Perusahaan akan mendonasikan Rp 10.000 dari setiap polis asuransi yang terjual selama periode ini.

Melalui kerja sama dengan nasabah, agen, karyawan, dan masyarakat, AIA berkomitmen untuk menyalurkan dana sebesar Rp 750 juta. Dana yang terkumpul kemudian disalurkan melalui Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (YPKAI) dan Yayasan Jantung Indonesia.

Kampanye ini didasarkan atas meningkatnya anak penderita kanker dan jantung di Indonesia. Data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2002-2012 menyebutkan ada sebanyak 4.100 atau 2-3 persen anak Indinesia yang menderita kanker. Dimana gejalanya seringkali sulit dideteksi.

Pendiri YPKAI Pandji Pragiwaksono mengungkapkan salah satu penyebabnya adalah karena masih minimnya informasi kanker pada anak. Ditambah orang tua juga tidak melakukan deteksi dini pada anak. "Padahal kemungkinan kanker anak sembuh semakin besar ketika ditangani sedini mungkin," tambah Pandji.

Lim sendiri mengaku kesadaran Indonesia akan melindungi dirinya masih rendah. Terlihat dari jumlah kepemilikan asuransi yang baru mencapai empat persen jika dibandingkan dari jumlah penduduk Indonesia. "Di Malaysia itu sudah 40 persen, 10 kali lipatnya. Kampanye ini juga bertujuan untuk membangun budaya proteksi dengan asuransi di Indonesia," kata Lim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement