REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK – Sebuah pesawat Air Asia pada Jumat (12/12) lalu baru saja lepas landas, namun kembali mendarat ke Don Mueang, Thailand, karena seorang penumpangnya terlibat pertengkaran dan mengancam akan bunuh diri. Pesawat itu bertujuan ke Nanjing, Cina.

Berdasarkan laporan dari siakapkeli.com, diceritakan, pesawat terpaksa kembali mendarat setelah lepas landas karena ulah seorang penumpang yang bertengkar dengan pramugari. Penumpang itu mengancam akan melompat keluar dari kapal yang sedang terbang tinggi. Tidak hanya itu, penumpang juga mengancam akan meledakkan kapal.

Aksi tersebut direkam oleh penumpang yang ikut dalam penerbangan tersebut. Tampak seorang pemuda berteriak-teriak dan menunjuk-nunjuk. Tampak di tempat penyimpanan tas di bagian atas kabin logo air asia berwarna merah dan tulisan putih. Terlihat tulisan air asia yang tertulis dengan huruf sambung.

Kejadian ini bermula ketika seorang wanita berusia 20 tahun dari Nanjing duduk berjauhan dengan pacarnya. Kemudian datang pramugari mengantarkan mie. Ketika itu ada air panas yang tumpah mengenai penumpang wanita yang duduknya terpisah dari pacarnya.

Menurut laporan dari BangkokPost, sebagaimana diberitakan siakapkeli.com, kejadian semakin memanas karena si penumpang lelaki tidak terima tempat duduknya terpisah. Keduanya mengaku memesan tiket bersamaan, tapi kenapa tempat duduknya terpisah.

Kondisi semakin memanas ketika si penumpang lelaki mengancam akan meledakkan pesawat. Sedangkan penumpang wanita dikabarkan mengancam akan bunuh diri. Hal ini membuat pesawat tersebut terpaksa kembali mendarat di Don Meuang. Polisi sudah menunggu keduanya. Namun keduanya tak mau keluar meninggalkan kabin pesawat begitu saja. Mereka akhirnya dikeluarkan dari pesawat tersebut secara paksaan.

Videonya dapat diakses di http://youtu.be/Vqyvk1mPG5g

Ikuti Whatsapp Channel Republika