Sabtu 13 Dec 2014 14:43 WIB

Dekopin Siapkan Program Pemberdayaan Koperasi Indonesia

Ketua Dekopin Nurdin Halid (kiri) memberikan buku berjudul Koperasi Pilar Negara kepada Menteri Koperasi dan UKM AA Gede Ngurah Puspayofa
Foto: Dekopin
Ketua Dekopin Nurdin Halid (kiri) memberikan buku berjudul Koperasi Pilar Negara kepada Menteri Koperasi dan UKM AA Gede Ngurah Puspayofa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah kembali terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin), Nurdin Halid menyusun sejumlah program untuk memberdayakan Koperasi Indonesia sepanjang lima tahun ke depan.

Kesepuluh program tersebut diumumkan pada Jumat (12/12) malam, bersamaan dengan Penyampaian Hasil Kerja Tim Formatur Penyusunan Pimpinan dan Garis Besar Program Dekopin 2014-2019 di kediaman Nurdin Halid, kawasan Cibubur, Jakarta Timur.

"Nantinya sepuluh program ini akan kembali disusun atau disempurnakan pada rapat pertama Dekopin bersama para komisi untuk mendukung rencana strategis Dekopin," ujar Nurdin Halid.

Program pertama adalah Penyempurnaan dan Peluncuran Blueprint Visi Koperasi 2045. Dalam hal ini Dekopin akan melakukan kajian bersama lembaga-lembaga terkait seperti Lemhanas atau Lipi. Selanjutnya sosialisasi atau kajian Lintas Kampus oleh delapan universitas terkemuka di Indonesia.

 

"Juga akan koordinasi lintas kementerian serta audiensi ke pimpinan MPR, DPR dan DPD," kata Nurdin.

Kemudian adalah penyempurnaan regulasi terkait koperasi dan perbaikan kelembagaan koperasi.

Selain itu dalam hal organisasi dan manajemen, pengembangan koperasi maritim, koperasi desa dan kota fan menjalin komunikasi dan koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait.

Tidak cukup sampai disitu, hal berikutnya adalah Koperasisasi UMKM. "Bersama Kemenkop dan UKM, Dekopin akan mendorong usaha mikro, kecil, dan menengah untuk mendirikan koperasi untuk meningkatkan skala usaha," jelasnya.

Yang tidak kalah penting adalah perluasan dan pengaturan jaringan. Dalam artian perluasan jaringan usaha dan kerjasama antar-koperasi, koperasi dengan swasta, baik di tingkat lokal, nasional, maupun global.

"Dan terakhir adalah permodalan. Untuk ini Dekopin akan merancang pendirian bank koperasi serta konsolidasi koperasi-koperasi simpan pinjam dan koperasi kredit," kata dia. 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement