Jumat 12 Dec 2014 20:50 WIB

Ribuan Traktor akan Disebar ke Petani di Jabar

Rep: Riga Iman/ Red: Yudha Manggala P Putra
Petani menabur pupuk urea (ilustrasi)
Foto: Antara
Petani menabur pupuk urea (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI—Pemprov Jawa Barat berkomitmen untuk menambah jumlah bantuan traktor kepada para petani di daerah. Saat ini Jabar masih kekurangan sekitar 3.000 traktor untuk disebar ke kelompok tani (Poktan) dan gabungan poktan (Gapoktan) di Jabar.

"Pada 2015, jumlah traktor yang disebar ke petani lebih banyak sebanyak 1.500 unit,’’ ujar Gubernur Jabar Ahmad Heryawan dalam acara penyerahan alat traktor kepada petani se Jabar di Lapangan Batalyon Armed 31 Sukabumi, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jumat (12/12) sore. Pada 2014 ini alat traktor yang disebar kepada petani hanya sebanyak 600 unit.

Menurut Aher sapaan akrabnya, pada 2014 ini dana pengadaan alat pertanian tersebut tersedot pada persiapan pelaksanaan pekan olahraga nasional (PON) 2016 yang akan diselenggarakan di Jabar. Sementara pada 2015 mendatang anggaran pengadaan normal sepertia biasa.

Aher menuturkan, Jabar masih membutuhkan sekitar 3.000 alat traktor. Sehingga diharapkan pada dua tahun mendatang permasalahan kekurangan alat tersebut bisa segera teratasi.

Bupati Sukabumi Sukmawijaya mengatakan, pemberian bantuan alat traktor dari pemerintah dinillai sangat bermanfaat bagi para petani. "Namun, pascakenaikan harga bbm biaya operasional dengan menggunakan traktor menjadi bertambah,’’ ujar dia.

Sukmawijaya mengatakan, saat ini biaya untuk pengoperasian traktor mencapai Rp 70 ribu per hari. Sementara sebelumnya hanya mencapai Rp 40 ribu per hari. "Sehingga kami berharap adanya tambahan bantuan dari gubernur,’’ imbuh dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement