REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Wakil Presiden Jusuf Kalla siang ini meresmikan pabrik baru Honda terbesar di dunia. Pabrik yang berlokasi di Karawang ini mulai beroperasi dengan kapasitas produksi sebesar 1.1 juta unit pertahunnya.
JK mengatakan dengan penanaman investasi yang besar di Indonesia dapat mengembangkan perekonomian, bisnis, serta lapangan kerja. JK pun berharap dengan dibukanya pabrik baru ini dapat lebih mempermudah masyarakat untuk mendapatkan kendaraan yang terjangkau.
JK pun memberikan dukungannya dalam meningkatkan ekspor sepeda motor hingga kawasan ASEAN guna menambah devisa negara. "Saya mendukung untuk peningkatan ekpor, meningkatkan devisa lebih baik pada negeri ini, teknologi dan tenaga kerja yang lebih terampil," katanya saat meresmikan pabrik baru PT Astra Honda Motor di Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/12).
Meskipun begitu, disisi lain, pemerintah juga perlu mencegah dampak dari bertumbuhnya kendaraan, seperti kecelakaan, kemacetan, subsidi bbm yang harus ditanggung pemerintah, dll.
"Pemeritah Rp 270 triliun untuk subsidi BBM, lebih dari 50 persen untuk kendaraan pribadi. Itu bisa kita selesaikan, berikan sumbangan kehidupan yang lebih baik, kemaslahatan yang baik," kata JK.
Pabrik terbaru AHM ini dibangun di lahan seluas 84 hektar di Kawasan Industri Indotaisei, Kota Bukit Indah, Karawang, Jawa Barat. Dengan ditambahnya pabrik baru, maka total jumlah produksi sepeda motor Honda mencapai 5.3 juta unit per tahun.
Tiga pabrik motor Honda sebelumnya juga telah dibangun di Sunter, Pegangsaan, dan Cikarang. Penambahan kapasitas produksi ini dapat menyerap tenaga kerja hingga 1.500 orang. Sehingga, jumlah total pekerja di pabrik sepeda motor Honda mencapai 24.000 karyawan pada akhir 2015.