Senin 08 Dec 2014 15:03 WIB

Bantaran Kali Sunter Kembali Dibongkar

Rep: Bayu Erlangga/ Red: Damanhuri Zuhri
Warga Bantaran Kali (ilustrasi)
Foto: Republika/Adhi
Warga Bantaran Kali (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 500 bangunan di bantaran Kali Sunter, Pulogadung, Jakarta Timur dibongkar Senin (8/12).

Camat Pulogadung Teguh Hendarwan mengatakan pembongkaran dimulai pukul 06.30 WIB. Pembongkaran ini merupakan lanjutan pada (5/11) lalu.

Menurut teguh pembongkaran dilakukan terhadap RW 01 dan 03 dengan jumlah keluarga sebanyak 375 keluarga. Ia menambahkan panjang pembongkaran mencapai dua kilometer.

Untuk sosialisasi, Teguh mengatakan sudah melakukannya sejak dua minggu sebelum eksekusi pembongkaran. Personel yang dikerahkan sebanyak 500 orang, terdiri dari Satpol PP, TNI Polri, Dinas Perhubungan dan lain lain.

Pembongkaran dilakukan dengan dua buah alat berat. Teguh menyatakan tidak ada ganti rugi kepada keluarga yang rumahnya dibongkar, karena tanah yang digunakan warga merupakan milik pemerintah DKI Jakarta.

"Nantinya akan dikembalikan ke fungsi awal, sebagai jalan, resapan air dan Ruang Terbuka Hijau," kata Teguh Hendrawan menjelaskan.

Salah satu warga di Rt 03, Terminah mengaku sudah tinggal di bantaran Kali Sunter sejak tahun 1970-an. Dia pun mengaku tidak mendapat ganti rugi ataupun uang kerohiman sehingga ia belum tahu harus, tinggal di mana setelah rumahnya dobongkar.

"Mudah-mudahan pemerintah kasihan sama orang kecil biar ada timbal baliknya, coba dikasih sembako gitu," ucapnya penuh harap.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement