REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzammil Yusuf, mengatakan fraksi PKS belum membahas dan menentukan sikap terkait Perppu Pilkada langsung. Namun, ia mengatakan pertimbangan belum berubah seperti apa yang disampaikan PKS pada saat paripurna pengesahan RUU pilkada.
Menurut dia, pendapat mengenai pilkada masih seperti dahulu, yaitu mendukung pilkada melalui DPRD. Ia mengatakan, ingin membangun demokratisasi di tingkat daerah. Ia menilai, pilkada langsung lebih memiliki dampak yang negatif daripada pilkada oleh DPRD.
"Hanya berlomba-lomba uang. Sementara pilkada oleh DPRD yang merupakan pemilih elite, pemilihan dilakukan lebih jernih. Lebih mudah diukur visi misi calonnya," kata anggota komisi III ini kepada Republika, Kamis (4/12).
Dengan pilkada oleh DPRD, ia menilai akan membantu penghematan anggaran negara, mencegah konflik horizontal, dan meminimalisasi budaya money politic. Sementara dalam penegakan antikorupsi, menurut dia, akan lebih mudah karena yang dipantau adalah anggota DPRD. Sedangkan pilkada langsung, menurut dia, pengeluaran besar dari calon kepala daerah berpotensi besar untuk korupsi.
Info seputar sepak bola silakan klik di sini