REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh perempuan Cri Puspa Dewi Motik atau Dewi Motik mengaku siap memimpin Kongres Wanita Indonesia (Kowani) untuk kedua kalinya.
"Saya siap memimpin Kowani kembali, saya punya program dan punya relasi yang luas," ujar Dewi di acara Kongres XXIV Kowani di Jakarta, Rabu (3/12).
Ia menjelaskan, selama menjabat sebagai Ketua Umum Kowani periode 2009-2014, ia berhasil melangsungkan berbagai program-program yang bermanfaat bagi perempuan. "Hampir 50 persen organisasi anggota yang menyatakan dukungan kepada saya," tegas dia.
Menurut dia, calon ketua umum harus memiliki relasi yang bagus dan mempunyai kemampuan. Tidak peduli apakah itu tua ataupun muda. "Calon yang maju saat ini statusnya juga sudah nenek-nenek, bukan muda lagi," ujarnya.
Sebanyak tiga perempuan yakni Charletty Choesyana Taulu, Dewi Motik Pramono dan Giwo Rubiyanto Wiyogo akan bertarung memperebutkan posisi Ketua Umum Kowani dalam Kongres XXIV di Jakarta, 3 - 5 Desember 2014.
Tema kongres kali ini adalah optimalisasi potensi, aspirasi dan kinerja perjuangan wanita Indonesia mendukung pembangunan nasional berkelanjutan.
Hingga saat ini, tercatat sebanyak 86 organisasi perempuan tingkat nasional yang menjadi anggota Kowani. "Yang pasti, begitu saya terpilih, saya akan langsung bekerja karena sudah punya programnya," tandas Dewi.