Ahad 30 Nov 2014 07:32 WIB

Jabar Targetkan Tanam 180 Juta Pohon

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Indira Rezkisari
Ahmad Heryawan
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ahmad Heryawan

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemprov Jabar, tahun ini menargetkan bisa menanaman pohon sebanyak 180 juta batang pohon. Jumlah ini, sesuai dengan target pemerintah pusat mencanangkan seorang warga menanam minimal lima pohon.

''Walaupun kami sudah mendapatkan penghargaan, tapi penanaman pohon akan terus dilakukan,'' ujar Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, akhir pekan lalu.

Menurut Heryawan, belum lama ini, Pemprov Jabar menerima penghargaan tertinggi Program Penanaman Satu Miliar Pohon yang diberikan langsung oleh Presiden Jokowi. Karena, berhasil merealisasikan 120 juta pohon sepanjang 2013.

"Jabar memperoleh penghargaan peringkat satu karena berhasil menanam pohon jauh lebih banyak dibanding provinsi lain," katanya.

Sementara menurut Kepala Dinas Kehutanan Jabar Budi Susatijo, pihaknya optimistis mampu memenuhi target penanaman pohon. Karena, hingga akhir Oktober 2014, jumlah pohon yang ditanam telah mencapai 33 juta. Pohon yang terealisasi, baru sebanyak itu  karena pada musim kemarau penanaman tidak digelar.

"Kami optimistis mampu penuhi target. Penanaman besar-besaran akan dilakukan sepanjang musim hujan akhir tahun ini hingga awal tahun depan," kata Budi.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menerima penghargaan peringkat pertama Lomba Penanaman Satu Miliar Pohon Tingkat Nasional 2013. Pemenang kedua, kategori gubernur diraih Gatot Pujo Nugroho  (Sumatera Utara) dan Muhammad Ridho Ficardo (Lampung).

Selain gubernur, Jabar juga memperoleh penghargaan kategori perorangan, atas nama M Zanzibar. Peneliti Institut Pertanian Bogor (IPB) ini berhasil merekayasa genetika pohon jati, sehingga masa panen 20 tahun diperpendek menjadi delapan tahun.

Penghargaan kategori lainnya diberikan kepada Direktur Utama Garuda, Rektor UNS, dan Kepala SMK Negeri 1 Gorontalo. Khusus penghargaan ini, tanda apresiasi disampaikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement