REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG AMPEK -- Dua siswa dari Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat (Sumbar), Mindo Suparta dan Rahmat Doni dari SMK Negeri 1 Kinali meraih juara pertama lomba teknologi penataan ruang tingkat nasional di Jakarta tahun 2014.
"Sangat menggembirakan karena kedua siswa ini mampu menjadi yang terbaik. Mereka telah mengharumkan nama Sumbar khususnya Pasaman Barat di Jakarta pada 7-9 November lalu," kata Kepala SMKN 1 Kinali, Syahrul di Simpang Ampek, Jumat (28/11).
Ia mengatakan prestasi yang diraih kedua siswanya merupakan sejah baru karena baru pertama sekali siswa dari SMK N 1 Kinali berprestasi tingkat nasional. Prestasi mereka dalam lomba tersebut tidak terlepas dukungan dari masyarakat Pasaman Barat dan Sumbar pada umumnya.
Disamping itu juga tidak terlepas dari judul materi yang dibawakan siswa itu pada lomba tersebut yakni "Karia alat pendeteksi banjir menggunakan handphone dan gelombang radio FM dengan surplus supply pembangkit listrik tenaga surya memanfaatkan transistor jengkol".
"Materi dan judulnya sangat menarik sehingga berhasil meraih peringkat pertama pada lomba se-Indonesia itu," ujar Syahrul.
Ia mengharapkan apa yang diraih kedua siswanya itu sebagai cambuk untuk menggapai cita-citanya di masa akan datang.
Selain itu, sebagai awal untuk menciptakan karya-karya baru serta penyemangat bagi siswa lainnya untuk berkarya.
"Atas keberhasilan tersebut kedua siswanya itu mendapat penghargaan berupa pembebasan biaya pendidikan sekaligus penghargaan dari Pemkab Pasaman Barat," jelasnya.
Mindo Suparta dan Rahmat Doni mengaku senang dan bangga atas prestasi yang mereka raih. Semua yang diperolehnya tidak terlepas dari buah kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas para guru dan kedua orang tua mereka.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendorong kami sehingga berhasil menjadi yang terbaik," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika